FIA telah melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan keselamatan pembalap Formula E setelah terjadi sejumlah cedera tangan di musim Gen3 terbaru. Pembalap seperti Robin Frijns (Envision) dan Sam Bird (McLaren) mengalami patah tangan dalam dua tahun terakhir dan mereka mengungkapkan bahwa setir mobil berperan penting dalam cedera mereka. Sebuah film pendek baru-baru ini dirilis oleh FIA untuk merinci perubahan yang telah dilakukan dalam upaya meningkatkan keselamatan, seperti memodifikasi bentuk setir, menambahkan tambalan busa di sisi kokpit, dan mengubah desain sayap depan untuk melindungi roda. Delegasi medis FIA, Bruno Franceschini, menyatakan bahwa tindakan ini diambil setelah adanya feedback dari para pembalap.
Setelah menyelidiki insiden pada bagian depan mobil, FIA menemukan bahwa roda kemudi berputar lebih cepat dari biasanya, sehingga memicu cedera tangan. Namun, dengan diperkenalkannya peredam kemudi baru untuk kampanye 2024-2025, kecepatan putaran roda kemudi telah berkurang 40 persen dan tidak ada lagi cedera tangan yang terjadi. Robin Frijns dan Sam Bird menyatakan apresiasi mereka terhadap FIA atas upaya yang dilakukan untuk meningkatkan keselamatan para pembalap. Film dokumenter ‘Mengadopsi Pendekatan Langsung untuk Keselamatan Pembalap’ dapat disaksikan di saluran YouTube FIA dan menampilkan wawancara dari para pengembangnya, memberikan wawasan yang lebih dalam tentang proses perubahan keselamatan yang dilakukan.