Empat siswi SMP di Bekasi melakukan aksi penganiayaan terhadap temannya, karena merasa kesal dituduh melakukan perbuatan mesum.

by -164 Views

Jumat, 21 Juni 2024 – 13:09 WIB

Bekasi – Kepolisian telah memeriksa empat siswi SMP yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap temannya di Kota Bekasi, Jawa Barat. Motif perundungan tersebut ternyata terkait dengan tuduhan melakukan tindakan mesum dengan pacar.

Baca Juga :

Ditangkap Bersama Wanita di Kamar Kos, Polisi Sita Barang Bukti Ini dari Virgoun

“Motifnya pelaku kesal dan marah dengan anak korban karena anak korban membuat isu yang menyudutkan salah satu pelaku. Korban menuduh salah satu pelaku berbuat mesum dengan pacarnya,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus saat dihubungi, Jumat, 21 Juni 2024.

Seorang pemuda menjadi bulan bulanan dan pengeroyokan oleh warga di Koja, Jakarta Utara, lantaran tertinggal kelompoknya saat melakukan konvoi bagi-bagi takjil.

Baca Juga :

Virgoun Ditangkap Bersama Wanita di Kamar Kos, Polisi Ungkap Identitasnya

Tidak hanya itu, polisi juga mengatakan pelaku pengeroyokan juga kesal karena korban memiliki sikap angkuh dan suka berbicara dengan nada tinggi.

“Menurut keterangan para pelaku bahwa korban anaknya angkuh kalau bicara tinggi dan sombong,” kata dia.

Baca Juga :

Virgoun Ditangkap, Keluarga Langsung Jenguk ke Kantor Polisi Tengah Malam

Meskipun demikian, Firdaus mengatakan pihaknya masih memeriksa dengan lebih dalam pernyataan para terduga pelaku. Saat ini keempatnya masih menjadi saksi.

“Masih saksi,” tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial kasus pengeroyokan terhadap remaja putri yang terjadi di Kota Bekasi, Jawa Barat. Polisi pun langsung turun tangan untuk mengusut kasus ini.

Dalam video yang beredar, terlihat seorang remaja putri yang berstatus siswi SMP dikeroyok sekitar 4 orang remaja lainnya di suatu lapangan. Narasi video menyebutkan pengeroyokan itu disebabkan oleh masalah asmara.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan, orang tua korban sudah membuat laporan. Dan polisi langsung menindaklanjuti.

Firdaus menjelaskan ada 6 orang selain korban dalam video itu. Empat orang diduga melakukan pengeroyokan, sedangkan 2 lainnya merekam kejadian.

“Pelakunya 6 orang, 4 orang dikenali (korban), 2 enggak dikenali oleh si korban. Yang sudah jelas itu 4 orang (mengeroyok korban), cuman yang 2 lagi ini keterlibatannya cuman video atau ikut juga, ini masih didalami,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya

Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial kasus pengeroyokan terhadap remaja putri yang terjadi di Kota Bekasi, Jawa Barat. Polisi pun langsung turun tangan untuk mengusut kasus ini.