Dokumen pengadilan terbaru yang merupakan bagian dari gugatan terhadap Ghislaine Maxwell pada tahun 2015 mengungkapkan beberapa nama kenalan dan rekan pemodal kaya Jeffrey Epstein, termasuk mantan presiden AS dan keluarga kerajaan Inggris. Dokumen tersebut disebutkan sebagai bagian dari serangkaian dokumen yang diperkirakan akan dibuka pada beberapa hari ke depan terkait dengan gugatan pencemaran nama baik yang diajukan oleh korban Virginia Roberts Giuffre.
Dalam dokumen tersebut, nama-nama tokoh yang sebelumnya terkait dengan Epstein, seperti Pangeran Andrew, mantan presiden Donald Trump dan Bill Clinton, disebutkan. Namun, informasi baru yang signifikan tidak banyak di luar apa yang sudah diketahui publik. Beberapa dokumen sebelumnya juga telah dirilis dalam kasus-kasus pengadilan lain, dan kontak-kontak Epstein telah diliput secara luas oleh media.
Pada bulan Desember, Hakim Distrik AS Loretta Preska memerintahkan rilis dokumen tersebut, memberi batas waktu hingga 1 Januari bagi masyarakat untuk mengajukan banding jika mereka tidak ingin nama mereka diungkapkan. Nama-nama korban yang masih di bawah umur saat mengalami pelecehan tidak diumumkan, meskipun beberapa di antaranya telah berbicara terbuka tentang tindakan Epstein dalam wawancara media.
Dokumen tersebut juga tidak banyak menyebutkan tentang tindakan individu di luar Epstein, meskipun ada pernyataan dari Johanna Sjoberg pada tahun 2016, salah satu korban Epstein, yang menyebutkan politisi dan tokoh di AS dan luar negeri.
Jeffrey Epstein adalah terpidana pelanggar seks yang memikat gadis-gadis muda dengan kesan bahwa mereka akan memberinya pijatan yang kemudian akan “menjadi semakin bersifat seksual,” menurut dakwaan tahun 2019 terhadapnya. Kasus yang menimpanya mengungkapkan bahwa para korban, beberapa di antaranya berusia 14 tahun, dibayar untuk memberikan layanan seksual kepadanya dan teman-temannya, dan untuk merekrut gadis-gadis muda lainnya ke dalam lingkaran korbannya.
Epstein akhirnya ditangkap pada Juli 2019 setelah penyelidikan oleh jaksa federal. Namun, dia meninggal karena bunuh diri di penjara federal New York sebulan setelahnya. Investigasi pun berlanjut dan menyebabkan Jaksa Penuntut menghukum Ghislaine Maxwell atas kejahatan seksual sehubungan dengan hubungannya dengan Epstein.
Selain itu, dalam dokumen tersebut juga disebutkan beberapa nama kenalan Epstein, termasuk mantan presiden AS, Bill Clinton, mantan presiden Donald Trump, Sarah Kellen, Jean-Luc Brunel, Bill Richardson, Leslie Wexner, dan Glenn Dubin, yang terlibat dalam jaringan perdagangan seks Epstein dan jaringan sosialnya yang kuat.
Dokumen itu juga mengkonfirmasi besarnya dugaan jaringan perdagangan seks Epstein dan jaringan sosialnya yang kuat. Salah satu nama yang disebutkan dalam dokumen tersebut adalah Pangeran Andrew, yang disebutkan oleh seorang saksi karena menyentuh payudaranya.
Namun demikian, keterlibatan nama-nama tersebut dalam kasus Epstein belum sepenuhnya jelas. Beberapa di antaranya membantah tuduhan yang dialamatkan padanya. Seperti Bill Clinton yang menyatakan bahwa sudah hampir 20 tahun sejak ia terakhir kali melakukan kontak dengan Epstein.
