Pada Minggu, 18 Mei 2025, dini hari, Kota Semarang dikagetkan oleh peristiwa duel perkelahian antara tiga remaja perempuan lawan tiga di Jalan Kokrosono, Semarang Utara. Video aksi perkelahian ini viral di media sosial setelah diunggah oleh akun instagram @infokriminalsemarang. Dalam video terlihat ketiga perempuan tersebut berjalan menuju lawannya tanpa alas kaki dan kemudian terlibat dalam baku hantam.
Peristiwa tersebut kemudian terekam oleh seorang pria yang diduga sebagai bagian dari kelompok gadis tersebut. Seorang perempuan yang mengenakan celana jeans dan kaos hitam terlihat menenteng celurit di pundaknya. Kini, keempat orang terkait peristiwa tersebut telah diamankan oleh kepolisian dan sedang dalam proses pemeriksaan.
Menurut Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena, keempat orang yang diamankan adalah warga Semarang. Pemeriksaan dilakukan untuk mendalami motif perkelahian tersebut. Selain itu, Kasi Humas Polrestabes Semarang, Kompol Agung, menjelaskan bahwa tawuran melibatkan dua geng remaja putri, yaitu Gank Souterngirl dan Gank Leadisjermen, yang menyepakati duel tiga lawan tiga melalui pesan langsung di Instagram.
Dari hasil penyelidikan, tiga remaja putri telah ditetapkan sebagai Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) dan satu remaja laki-laki juga diamankan karena membawa senjata tajam jenis celurit. DP, remaja laki-laki tersebut, saat ini menghadapi proses hukum atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Darurat. Proses pemeriksaan dan penyelidikan masih terus berlangsung untuk mengungkap lebih lanjut tentang peristiwa ini.