Iran Mampu Menangkal Serangan dari Israel

by -311 Views

Jumat, 19 April 2024 – 12:44 WIB

Tehran – Setelah Israel menyerang Iran dengan drone dan rudal pada Jumat, 19 April 2024 pukul 05.00 waktu setempat, Iran mengumumkan bahwa mereka telah mengaktifkan sistem pertahanan udaranya.

Baca Juga :

Ngeri Peringatan Terbaru Iran kepada Israel, Mulai Sebut Nuklir

Iran telah mengaktifkan sistem pertahanan udara di beberapa kota, dilaporkan oleh media pemerintah setelah stasiun penyiaran resmi negara tersebut melaporkan adanya ledakan di dekat pusat kota Isfahan. Beberapa situs nuklir Iran terletak di provinsi Isfahan, termasuk Natanz, pusat program pengayaan uranium Iran.

Meskipun ada laporan media tentang penembakan rudal, Iran menyatakan bahwa mereka berhasil menangkis dan menembak jatuh beberapa drone tetapi “tidak ada serangan rudal yang dilakukan saat ini”.

Baca Juga :

Ledakan Terdengar di Bandara hingga Pusat Nuklir Iran

Detik-detik Serangan Israel ke Iran (Doc: Fox News)

Detik-detik Serangan Israel ke Iran (Doc: Fox News)

Photo :

  • VIVA.co.id/Natania Longdong

“Beberapa drone berhasil ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara negara kami, namun, tidak ada laporan mengenai serangan rudal yang dilakukan saat ini,” kata juru bicara badan antariksa Iran Hossein Dalirian, seperti yang dilansir oleh ABC News, Jumat, 19 April 2024.

Baca Juga :

Terungkap 3 Alasan Iran dan Arab Saudi Saling Bermusuhan, Isu Agama Paling Kuat

Bandara Internasional Imam Khomeini di Teheran ditutup untuk semua penerbangan, sesuai dengan pemberitahuan kepada para pilot yang diunggah ke database Administrasi Penerbangan Federal AS.

Diketahui bahwa serangan ini adalah balasan yang dijanjikan Israel setelah serangan Iran pada minggu sebelumnya, di mana Teheran menyerang Israel dengan ratusan drone dan rudal. Sebagian besar serangan Iran berhasil dicegat dan hanya menyebabkan kerusakan kecil.

Presiden Iran Ebrahim Raisi dan komandan militernya

Presiden Iran Ebrahim Raisi dan komandan militernya

Kekhawatiran meningkat ketika serangan udara Israel mengakibatkan kematian dua komandan militer Iran di konsulat negara tersebut di Damaskus, Suriah, pada 1 April lalu.

Minggu ini, AS dan sekutu Barat lainnya telah menekan Israel untuk tidak melakukan serangan militer balasan guna menghindari konflik regional akibat perang Israel-Hamas.

Wilayah tersebut makin menghadapi ancaman konflik lebih luas sejak serangan Hamas kepada Israel pada 7 Oktober, yang menurut Israel menewaskan 1.200 orang, dan invasi Israel ke Gaza yang menurut pejabat kesehatan Gaza telah menewaskan lebih dari 30.000 orang.

Halaman Selanjutnya

Source : X

Halaman Selanjutnya