Selasa, 26 Desember 2023 – 16:36 WIB
Aceh – Prabowo Subianto, yang pernah berseberangan dengan Ketua Partai Aceh, Muzakir Manaf. Saat itu, Prabowo adalah Panglima Kostrad TNI Angkatan Darat, sementara Muzakir adalah tokoh Gerakan Aceh Merdeka atau GAM. Pada masa itu, Muzakir merupakan salah satu tokoh yang dicari-cari. Saat itu Aceh masih dilanda konflik antara GAM dengan pemerintah RI.
Prabowo yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan, mengaku telah lama memiliki hubungan emosional dengan Aceh, bahkan sejak masa almarhum ayahnya. Setelah perdamaian tercapai, hubungan Prabowo dengan Muzakir Manaf menjadi berbeda. Keduanya bertemu dan memiliki visi misi yang sama dalam Pemilu 2019. Prabowo juga memenangkan suara dengan telak di Aceh, hal ini juga dianggap sebagai hasil kerjasama dengan Partai Aceh dan masyarakat Aceh.
“Puncaknya saya bisa bersatu dengan tokoh-tokoh Partai Aceh. Ini kejadian yang langka di sejarah dunia, saya mantan Panglima Kostrad dan Pak Muzakir Manaf dari panglima GAM,” kata Prabowo saat menghadiri silaturahmi dengan ulama dan tokoh masyarakat Aceh di Hotel Hermes Banda Aceh, Selasa, 26 Desember 2023.
Selaku Menteri Pertahanan, Prabowo juga sering menerima tokoh-tokoh dari Aceh yang menyampaikan berbagai persoalan kepada dirinya, termasuk soal tanah dan lainnya. Dia selalu terbuka untuk membantu demi pembangunan Aceh. Prabowo juga meminta maaf karena belum bisa datang ke Aceh setelah kalah di Pilpres 2019.
“Di sini salah satu yang saya mendapat dukungan yang besar di Aceh ini dan saya harus minta maaf, sesudah kalah saya belum ke Aceh,” ujar Prabowo.
