SiwinduMedia.com – Para saksi dibentuk sebagai ujung tombak dalam pengawalan suara Pemilu di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS). Oleh karena itu, sangat penting bagi partai politik (Parpol) untuk memberikan pembekalan strategi kepada calon saksi dengan menyeluruh.
Hal itu juga dilakukan oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Kuningan, yang telah memberikan pembekalan kepada para calon saksi TPS. Pembekalan tersebut dilaksanakan melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) di Horison Tirta Sanita Hotel, Jalan Panawuan-Sangkanurif, belum lama ini.
“Saksi Parpol merupakan ujung tombak pengawal suara dalam Pemilu 2024. Mereka yang akan terlibat secara langsung dalam pemungutan suara hingga perhitungan suara di setiap TPS,” kata Ketua DPC PPP Kabupaten Kuningan, dr. H Toto Taufikurohman Kosim, pada Selasa (7/11/223).
Maka dari itu, lanjut Toto, PPP Kuningan telah melakukan kegiatan Bimtek bagi ribuan saksi yang akan diterjunkan pada pemilu nanti. Dengan Bimtek ini, para saksi yang disiapkan akan memiliki kompetensi yang lebih baik dalam mengikuti proses Pemilu di TPS.
“Sesuai dengan instruksi dari DPP, kami harus memenangkan partai dengan melakukan pembinaan terhadap saksi Pemilu 2024. Kesiapan saksi dari PPP disesuaikan dengan jumlah TPS di Kabupaten Kuningan,” ungkapnya.
Toto menyebutkan bahwa sebanyak 3.596 orang saksi yang telah menjalani bimtek siap terlibat. Jumlah ini sesuai dengan total jumlah TPS pada pemilu 2024 di Kabupaten Kuningan.
“Kami memberikan beberapa materi penting saat saksi-saksi kami mengikuti bimtek. Misalnya, tentang pengisian C1 dan sistem penulisan untuk pengamanan suara saat menjadi saksi di setiap TPS,” tambahnya.
Menurut Toto, ribuan saksi yang akan diterjunkan merupakan orang-orang yang telah mengikuti pembinaan dari partai. Mereka disiapkan untuk mengawal proses perhitungan surat suara dalam Pemilu 2024. Mengenai target kursi di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang, ia berharap dapat bertambah.
“Harapannya dari setiap daerah pemilihan ada kursi yang terpenuhi. Saat ini jumlahnya adalah 4 kursi, semoga nanti bisa bertambah minimal 1 kursi setiap daerah pemilihan,” tegasnya.
Ia melihat bahwa potensi kemenangan dari masing-masing calon anggota legislatif di setiap daerah pemilihan cukup tinggi. Sehingga minimal target yang dapat dicapai adalah 5 kursi dari lima daerah pemilihan yang ada.
“Saya rasa potensinya ada. Namun, kita maksimalkan dahulu setiap daerah pemilihan memiliki wakilnya,” lanjutnya.
Terkait dengan Pilpres 2024, pihaknya bersama partai koalisi pendukung Ganjar-Mahfud telah membentuk Tim Pemenangan Daerah (TPD). Pembentukan ini sejalan dengan instruksi dari pimpinan masing-masing partai koalisi.
“Sebagai koalisi Ganjar-Mahfud, kami telah menyelesaikan tugas kami di Kabupaten Kuningan dengan membentuk Tim Pemenangan Daerah (TPD). Kami berharap pasangan calon presiden dan wakil presiden yang diusung oleh partai koalisi dari PDI Perjuangan, PPP, Perindo, dan Hanura dapat meraih kemenangan,” harapnya.
Untuk diketahui, PPP menjadi salah satu partai pendukung Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD, bersama dengan PDI Perjuangan, Partai Hanura, dan Partai Perindo.
