Senin, 10 Juni 2024 – 08:43 WIB
Jakarta – Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan bahwa Ridwan Kamil lebih realistis dalam maju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat daripada Jakarta.
“Jika Ridwan Kamil pindah ke Jakarta, ia harus bekerja lebih keras, terutama jika Anies Baswedan juga maju,” ujar Adi Prayitno dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, 9 Juni 2024.
Adi Prayitno menjelaskan bahwa jika Ridwan Kamil maju dalam Pilkada Jakarta, ia harus bekerja lebih keras lagi untuk bisa memenangkan pemilihan, terutama jika mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, juga mencalonkan diri.
Menurut Adi Prayitno, Ridwan Kamil lebih mudah memenangkan Pilkada jika ia kembali mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat. Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Ridwan Kamil sebagai Gubernur masih sekitar 80 persen.
“Dengan basis massa di Jawa Barat dan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap kinerjanya, Ridwan Kamil menjadi calon yang sulit dikalahkan oleh calon lainnya dalam Pilkada Jawa Barat,” tegas Adi Prayitno.
Berdasarkan popularitas dan elektabilitas, nama Ridwan Kamil masih dianggap lebih kuat dibandingkan dengan calon lain yang potensial dalam Pilkada Jawa Barat, seperti Dedi Mulyadi, Deddy Mizwar, Bima Arya, atau Desi Ratnasari.
Survei terbaru SMRC menempatkan Ridwan Kamil sebagai top of mind responden, dengan 52,2 persen responden SMRC memilihnya jika Pilkada Jawa Barat digelar saat ini. Sementara itu, Dedi Mulyadi hanya mendapatkan dukungan 28,9 persen responden, diikuti Deddy Mizwar dengan 3,8 persen, dan Dede Yusuf Macan Effendi dengan 1,9 persen. Nama lainnya mendapat dukungan di bawah 1,9 persen.
Halaman Selanjutnya
Berdasarkan popularitas dan elektabilitas, nama Ridwan Kamil masih terlalu kuat dibandingkan dengan calon potensial lainnya dalam Pilkada Jawa Barat.