Jumat, 3 November 2023 – 09:27 WIB
Surabaya – Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) telah merilis survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Hasil survei menunjukkan bahwa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Gerindra bersaing ketat dan berpotensi menyalip PDIP.
Dalam survei terbaru tersebut, PKB menduduki posisi kedua dengan elektabilitas sebesar 15,2 persen, sedangkan Gerindra berada di urutan ketiga dengan 15,1 persen. Sementara itu, PDIP menjadi partai dengan persentase tertinggi, yaitu 17,8 persen.
“Dengan demikian, PKB dan Gerindra memiliki peluang untuk menyalip PDI Perjuangan. Elektabilitas PDI Perjuangan hanya memiliki selisih di bawah margin of error,” ujar Direktur ARCI, Baihaki Sirajt.
Baihaki juga menyatakan bahwa elektabilitas PDI Perjuangan cenderung menurun setelah adanya ketegangan antara partai tersebut dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal ini disebabkan Jawa Timur merupakan basis dukungan Jokowi dalam dua kali Pemilihan Presiden (Pilpres). Selain itu, sinyal Jokowi kepada bakal calon pasangan yang tidak diusung oleh PDIP juga turut mempengaruhi elektabilitas partai tersebut.
Meskipun PKB dan Gerindra berpotensi menyalip PDIP, posisi kedua partai tersebut juga belum aman. Golkar masih berada di urutan keempat dengan elektabilitas sebesar 14,1 persen dan berpotensi masuk tiga besar. Kondisi ini dipengaruhi oleh deklarasi Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden oleh Golkar, yang memberikan dampak kenaikan elektabilitas.
Menurut survei ARCI yang dilakukan pada tanggal 22 Oktober hingga 27 Oktober 2023 dengan menggunakan metode multistage random sampling, terdapat 1.200 responden yang tersebar proporsional di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Survei tersebut memiliki margin of error sebesar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Berikut adalah hasil survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur menurut ARCI:
1. PDI Perjuangan 17,8 persen.
2. PKB 15,2 persen.
3. Gerindra 15,1 persen.
4. Golkar 14,1 persen.
5. Demokrat 10,1 persen.
6. NasDem 5,9 persen.
7. PKS 5,2 persen.
8. PAN 4,5 persen.
9. PPP 4,1 persen.
10. PSI 1,8 persen.
11. Perindo 1,4 persen.
12. Hanura 0,5 persen.
13. PKN 0,5 persen.
14. PBB 0,2 persen.
15. Gelora 0,1 persen.
16. Ummat 0,1 persen.
17. Garuda 0 persen.
18. Partai Buruh 0 persen.
Tidak tahu/tidak menjawab 3,1 persen.
Sumber: https://www.viva.co.id/berita/nasional/1523273-survei-arci-elektabilitas-pkb-dan-gerindra-bersaing-ketat-potensi-salip-pdip
