Jakarta – Sampai hari ini, Rabu (21/2) calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto telah menerima ucapan selamat dari 13 pemimpin negara. Prabowo unggul dalam hasil quick count dan real count sementara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Salah satu yang terbaru adalah ucapan selamat dari Perdana Menteri India Narendra Modi.
“Selamat kepada bangsa Indonesia atas kesuksesan pemilihan presiden dan @prabowo yang memimpin,” tulis Modi di akun media sosial X, Minggu (18/2).
Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. atau Bongbong Marcos juga memberikan ucapan selamat kepada Prabowo atas kemenangannya dalam hitungan suara terakhir.
“Saya berharap dapat memperdalam hubungan bilateral antara Filipina dan Indonesia, tetangga dekat dan mitra di ASEAN, terutama saat kita merayakan 75 tahun hubungan diplomatik pada tahun ini,” kata Marcos.
Sebelumnya, Perdana Menteri Australia Anthony Albanese adalah salah satu dari yang pertama memberikan ucapan selamat kepada Indonesia dan Prabowo. Melalui akun X, ia memberikan selamat kepada Prabowo atas kemenangannya sebagai calon presiden terpilih versi quick count.
“Saya merasa terhormat menjadi pemimpin asing pertama yang berbicara dengan Prabowo Subianto yang memiliki keunggulan jelas dalam hal resmi dan tidak resmi, tentang ambisi saya untuk masa depan hubungan Australia-Indonesia,” tulis Albanese.
” Saya berharap dapat bekerja sama dengan presiden Indonesia yang baru setelah dilantik pada Oktober 2024.”
Setelah Albanese, ucapan selamat datang dari Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong. Tidak hanya memberikan selamat, Lee dan Prabowo juga membahas hal lain seperti hubungan bilateral kedua negara. Hal ini diungkapkan oleh sekretaris pers PM Chang Li Lin, termasuk kemungkinan kerja sama baru antara Indonesia dan Singapura.
“(Prabowo dan Lee) membicarakan pentingnya mengidentifikasi bidang kerja sama baru dan saling menguntungkan,” kata Li Lin.
Dalam unggahan di akun X, Prabowo juga terlihat menerima ucapan selamat dari Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Jumat (16/2). Ia mengatakan telah menerima beberapa panggilan telepon yang memberikan selamat, salah satunya dari Ibrahim.
PM Inggris Rishi Sunak juga telah memberikan selamat kepada Prabowo seperti yang diunggah di akun X @prabowo. Ucapan tersebut dikirimkan Sunak melalui surat resmi dari Downing Street. Selain ucapan selamat, isi surat juga berisi peringatan tentang diplomasi Indonesia-Inggris yang telah berusia 75 tahun.
Sunak juga mengatakan akan meningkatkan hubungan bilateral Indonesia-Inggris, salah satunya adalah pembahasan tentang krisis iklim melalui upaya transisi ke energi alternatif.
Pemerintah Presiden Cina Xi Jinping melalui Duta Besar (Dubes) China untuk Indonesia, Lu Kang, juga memberikan selamat kepada Prabowo. Dalam Instagram resmi Prabowo, terlihat Dubes Lu berdiskusi dengan Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, kemarin.
“Terima kasih Dubes Republik Rakyat Tiongkok H.E. Lu Kang @chinaembassy_indonesia atas ucapan selamat dan kunjungannya kepada saya di Rumah Kertanegara, Jakarta,” tulis Prabowo di akun Instagramnya @prabowo.
Presiden Rusia Vladimir Putin juga menjadi salah satu pemimpin negara yang memberikan selamat kepada Prabowo. Ini disampaikan melalui keterangan di laman web Kremlin. Putin menyatakan ingin berdialog dengan Prabowo tentang isu-isu bilateral dan internasional.
“Yang terhormat Tuan Prabowo Subianto, terimalah ucapan selamat yang tulus atas kemenangan meyakinkan Anda dalam pemilihan presiden,” bunyi pesan selamat Putin.
Presiden Sri Lanka Ranil Wickremesinghe juga telah memberikan selamat kepada Prabowo melalui panggilan telepon. Ucapan selamat dari Ranil Wickremesinghe disinggung oleh Prabowo dalam unggahan Instagram-nya pada Kamis (15/2).
Kemudian, PM Belanda Mark Rutte memberikan selamat kepada Prabowo Subianto pada Kamis (15/2). Rutte berharap bisa mengembangkan hubungan persahabatan Belanda-Indonesia.
“Saya baru saja memberikan selamat kepada Prabowo Subianto mengikuti proyeksi pemilu di Indonesia kemarin. Saya ingin terus mengembangkan ikatan kuat dan persahabatan antara kedua negara kita,” kata Rutte di akun X.
Sementara PM Republik Ceko Petr Fiala memberikan selamat kepada Prabowo Subianto pada Rabu (14/2) malam. Fiala memberikan selamat kepada Prabowo yang menurutnya telah memenangkan Pilpres 2024.
“Selamat kepada H.E. (Yang Mulia) Prabowo Subianto karena memenangkan Pemilihan Presiden Indonesia 2024. Mengingat kunjungan saya ke negara Anda yang indah kurang dari setahun lalu, izinkan saya mendoakan Anda transisi yang lancar dan juga menyampaikan kesiapan kita untuk memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara kita,” kata Fiala via akun X.
Anggota Majelis Agung Nasional Turki Ayşe Böhürler juga memberikan ucapan selamat kepada Prabowo, pada Kamis (15/2) yang unggul di atas 50% dalam perhitungan suara cepat. Ia merasa optimis bahwa pemerintahan baru di bawah Prabowo akan terus melanjutkan penguatan hubungan bilateral dan kerja sama Turki-Indonesia.
“Saya berharap Prabowo sukses selalu dalam memimpin dan mengabdikan dirinya untuk negara sahabat kami, Indonesia,” ucapnya di akun X.
Presiden Timor Leste José Ramos Horta juga memberikan ucapan selamat kepada Prabowo melalui panggilan telepon. Ia mengatakan, dalam percakapannya dengan Prabowo juga membahas hubungan diplomatik antara Timor Leste-Indonesia.
“Saya berbicara melalui telepon kepada presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto karena beliau telah unggul dalam Pilpres 2024, pada putaran pertama,” tutur Horta dalam keterangannya.
“Saya juga mengundang presiden terpilih Prabowo untuk berkunjung ke Timor Leste,” tambahnya.
Presiden dan Wakil Presiden Nikaragua Daniel Ortega Saavedra dan Rosario Murillo juga memberikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo. Mereka yakin bahwa Prabowo akan menjadi pemimpin baru yang membawa banyak kemajuan bagi Indonesia demi kesejahteraan rakyat.
“Dengan penuh kekaguman dan rasa hormat, kami menegaskan kembali keinginan kami untuk terus memperkuat hubungan persaudaraan dan solidaritas yang bersejarah,” ucap keduanya dalam keterangan resmi.
Selain para pemimpin negara tersebut, empat tokoh internasional lainnya juga telah memberikan selamat kepada Prabowo, seperti mantan PM Thailand Thaksin, mantan PM Inggris Tony Blair, Deputi Perdana Menteri (DPM) Australia Marles, serta Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan.
Hasil sementara perolehan suara Prabowo di KPU per Rabu (21/2) hingga pukul 12.05 WIB telah mencapai 73,58%. Dari data ini, Prabowo-Gibran mendominasi perhitungan suara. Prabowo mendapatkan 59.205.078 suara atau sekitar 58,76%.
Dari hasil perhitungan cepat beberapa lembaga, seperti Litbang Kompas menyebutkan Prabowo-Gibran unggul 58,47%. Poltracking Indonesia juga mencatat bahwa Prabowo-Gibran memimpin di puncak dengan 58,51%.
Berikut daftar tokoh dunia yang telah memberikan selamat kepada Prabowo per Rabu (21/2):
Melalui Telepon:
1. PM Australia, Anthony Albanese
2. DPM Australia, Richard Marles
3. PM Singapura, Lee Hsien Loong
4. PM Malaysia, Anwar Ibrahim
5. Presiden Sri Lanka, Ranil Wickremesinghe
6. PM Albania, Edi Rama
7. Presiden Timor Leste, José Ramos-Horta
8. Sultan Brunei, Hassanal Bolkiah
9. Mantan PM Thailand, Thaksin Sinawatra
10. Mantan PM Inggris, Tony Blair
11. Menlu Turki, Hakan Fidan
12. Presiden Nicaragua, Daniel Ortega
Melalui Twitter / Surat:
1. PM India, Narendra Modi
2. PM Inggris, Rishi Sunak
3. Presiden Rusia, Vladimir Putin
4. Presiden Cina Xi Jinping
5. Presiden Filipina, Bongbong Marcos
(Senopati)
Sumber: https://prabowosubianto.com/total-13-pemimpin-negara-sudah-ucapkan-selamat-ke-prabowo-subianto-atas-keunggulan-di-pilpres/
