Penemuan jenazah seorang perempuan berinisial N yang dicor dengan campuran semen dan pasir dalam sebuah sumur di kawasan Perembun Asri, Kecamatan Labuapi, VAVA, Lombok Barat menghebohkan warga setempat. Korban sebelumnya dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak 10 Agustus 2025. Keluarga N resah karena tidak dapat menghubungi korban dan menerima pesan yang mencurigakan bahwa N akan pergi bekerja ke luar negeri, meskipun mereka merasa pesan itu tidak asli.
Setelah melaporkan kehilangan, polisi mulai menyelidiki jejak komunikasi terakhir korban, termasuk pesan seluler dengan orang yang diduga dekat dengan korban. Pada Jumat, 22 Agustus 2025, jasad N ditemukan dalam kondisi dicor beton di sebuah sumur di rumah seorang pria berinisial IM. Kepala Satreskrim Polres Lombok Barat, AKP Lalu Eka Arya Madiwinata, menyatakan bahwa jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram untuk autopsi lebih lanjut.
Kondisi jenazah korban tidak menunjukkan tanda-tanda mutilasi, namun diduga memiliki hubungan asmara dengan IM, terduga pelaku. Proses penyelidikan masih berlangsung dan motif pasti kejahatan ini masih dalam penelusuran. Terduga pelaku IM telah diamankan oleh polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut, dan hasil autopsi sangat diperlukan untuk mengungkap penyebab kematian korban. Polisi juga akan melibatkan tim forensik dalam proses autopsi dan olah TKP ulang untuk mengklarifikasi detail kasus ini. Secara bersamaan, penjagaan ketat dilakukan di sekitar rumah lokasi penemuan jenazah untuk mencegah gangguan dari pihak yang terlibat lainnya. Semua proses hukum akan dijalankan sesuai prosedur yang berlaku.
