Bandung, diketahui sebagai kota pendidikan dan budaya yang menjadi tempat lahirnya banyak talenta kreatif. Identitas ini semakin diperkuat dengan adanya berbagai komunitas yang aktif dalam membangun ruang untuk belajar dan berekspresi. Komunitas pendidikan memiliki peran penting dalam menjaga dinamika Bandung sebagai kota yang terbuka terhadap gagasan baru. Di dalam komunitas ini, anak muda tidak hanya memperoleh pengetahuan, tetapi juga nilai kolaborasi dan keberagaman. Adanya budaya belajar yang kreatif membuat Bandung memiliki daya tarik yang berbeda dengan kota-kota lain di Indonesia. Suasana akademis yang terjalin erat dengan semangat seni, menciptakan lingkungan yang mendorong terciptanya inovasi.
Kebersamaan menjadi kunci utama dalam pertumbuhan komunitas pendidikan dan budaya di Bandung. Dari interaksi lintas bidang, lahir karya dan kegiatan yang memberikan manfaat bagi masyarakat luas. Salah satu lembaga, English Proficiency Learning Center (EPLC), merupakan contoh bagaimana pendidikan dapat berjalan sejalan dengan penguatan budaya. Melalui berbagai kegiatan, EPLC tidak hanya memotivasi siswa untuk belajar tetapi juga memupuk rasa kebersamaan.
Baru-baru ini, ribuan siswa dan alumni EPLC berkumpul dalam perayaan ulang tahun ke-13 yang bertajuk MATYLDA: A Night to Shine. Acara ini menunjukkan kontribusi EPLC dalam memperkuat identitas Bandung sebagai kota pendidikan dan budaya. Acara tersebut bukan sekadar acara internal, tetapi juga merupakan wujud partisipasi EPLC dalam merangsang kreativitas anak muda Bandung. Dari tahun 2012, EPLC terus berkembang dengan hadir di berbagai lokasi di Bandung dan membuka kelas online. Keberadaannya semakin menegaskan Bandung sebagai pusat pembelajaran yang terbuka dan mudah diakses oleh berbagai kalangan.
