Sebelum balapan di Montmelo, Francesco Bagnaia mengalami hasil yang kurang memuaskan dengan menempati posisi ke-23 dan ke-21 dalam dua sesi latihan bebas Jumat, serta posisi ke-21 setelah kualifikasi. Namun, pada hari Minggu, dalam Grand Prix Catalunya, Bagnaia berhasil menemukan perasaan yang lebih baik di atas Ducati GP25-nya. Dengan start yang bagus, dia melaju langsung ke 10 besar, mendekati 5 besar, dan finis di posisi ketujuh setelah menyalip Luca Marini di lap terakhir.
Dalam pernyataannya setelah balapan, Bagnaia mengungkapkan bahwa meskipun tidak sepenuhnya puas dengan hasilnya, dia merasa senang dengan peningkatan yang dialami. Gigi Dall’Igna, direktur Ducati Corse, juga menjelaskan bahwa perubahan pada swingarm dan tangki long-stroke membantu performa Bagnaia. Pembalap Italia itu menekankan bahwa hal kecil seperti ini membuat perbedaan dalam peningkatan performa.
Bagnaia juga berbicara tentang pentingnya detail dalam meraih perasaan ekstra yang membuat perbedaan serta kesadaran akan risiko yang diambil dalam balapan. Meskipun belum meraih hasil yang fantastis, Bagnaia tetap berada di urutan ketiga dalam kejuaraan. Dengan hati-hati, Bagnaia ingin mempertahankan performanya menjelang balapan kandangnya di Misano, tanpa mengulangi kesalahan yang pernah terjadi di balapan sebelumnya di Balaton Park.