Polda Metro Jaya melakukan langkah antisipatif menjelang demo buruh di depan gedung DPR/MPR RI hari ini dengan melakukan penyekatan di sejumlah daerah penyangga Jakarta. Langkah tersebut juga termasuk untuk mencegah pelajar ikut serta dalam aksi tersebut. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi menjelaskan bahwa pihak kepolisian bekerja sama dengan beberapa Polres untuk melakukan patroli, memberikan imbauan edukatif, dan langkah pencegahan guna memastikan demo berjalan aman dan tidak disalahgunakan oleh pihak tertentu. Langkah tersebut diambil untuk mencegah potensi kericuhan dan memastikan kelancaran kegiatan masyarakat di ibu kota. Ade Ary mengungkapkan bahwa pelajar yang kedapatan berusaha ke DPR untuk ikut demo akan diminta untuk pulang, namun sebelumnya mereka akan didata terlebih dahulu. Ada 4.531 personel yang akan dikerahkan untuk mengawal aksi unjuk rasa buruh di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, dengan tujuan menjaga jalannya demonstrasi tetap kondusif. Para buruh juga diimbau untuk tetap menjaga ketertiban dalam menyampaikan aspirasi mereka.
Penyekatan Polisi Siap Cegah Pelajar Ikut Demo Buruh di DPR
