Kalender balap Formula 1 2026 telah diumumkan dengan resmi, menampilkan 24 balapan dalam satu musim, termasuk dua balapan di Spanyol. Dengan jadwal yang sudah dipastikan, penggemar balap dapat mulai merencanakan kunjungan mereka ke sirkuit-sirkuit favorit pada tahun depan, di mana aturan aerodinamika dan mesin baru akan diperkenalkan. Musim F1 2026 akan menjadi musim ke-77 Kejuaraan Dunia, dengan enam double-header dan hanya dua triple-header di bagian akhir kalender.
Musim F1 2026 akan dimulai pada 8 Maret di Australia, menggantikan Bahrain yang akan menggelar balapan setelah bulan Ramadan. Dengan sedikit perubahan dari tahun sebelumnya, seperti pergeseran antara Kanada dan Monako, serta penambahan GP Spanyol di Madrid, kalender 2026 menawarkan rangkaian balapan yang menarik bagi para penggemar.
Salah satu perubahan signifikan dalam kalender F1 2026 adalah pembawaan GP Spanyol ke Madrid, di mana akan diadakan dua balapan di Spanyol karena Barcelona juga akan tetap menjadi tuan rumah dengan kontrak yang akan berakhir pada 2026. Selain Barcelona dan Madrid, tidak akan ada balapan di Imola, namun GP Spanyol akan digantikan dengan GP Emilia Romagna.
Berbagai pergeseran tanggal juga terjadi dalam kalender F1 2026, seperti perpindahan GP Monako dari Indy 500 ke akhir pekan pertama Juni, dan majunya GP Kanada ke akhir Mei untuk bersamaan dengan Indy 500 secara logistik. GP Barcelona dijadwalkan pada 12-14 Juni, membentuk double-header dengan Monako, sementara GP Madrid dijadwalkan pada 11-13 September, juga sebagai double-header dengan GP Italia di Monza.
Tes pramusim F1 2026 dijadwalkan akan dilakukan di dua lokasi, yakni Barcelona dan Bahrain, untuk memberi tim waktu yang cukup untuk beradaptasi dengan aturan baru. Dengan demikian, mulai dari GP Australia pada 8 Maret hingga GP Abu Dhabi pada 4-6 Desember, musim F1 2026 menawarkan rangkaian balapan yang menarik dan menegangkan bagi para penggemar balap.
