Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur mengungkap temuan mengejutkan berupa 35 kilogram narkotika jenis sabu di perairan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Madura. Temuan ini disebut sebagai salah satu yang terbesar di wilayah Jawa Timur dan diduga kuat menggunakan modus baru dalam peredarannya. Kepala Seksi Intelijen dan Pemberantasan BNNP Jawa Timur, AKBP Damar menyatakan bahwa barang haram tersebut ditemukan dalam sebuah drum besi yang mengapung di laut. Ia menyebutkan temuan ini sebagai indikasi dari metode baru dalam upaya penyelundupan narkoba melalui jalur laut.
AKBP Damar mengapresiasi langkah cepat dan kolaboratif dari aparat TNI dan Polri setempat yang berhasil mengamankan temuan tersebut sebelum sempat disalahgunakan. Pihak berterima kasih kepada nelayan asal Desa Sukajeruk, Kecamatan Masalembu, yang jujur melaporkan temuan ini kepada pihak berwajib serta kepada jajaran Kodim 0827 Sumenep dan Polres Sumenep yang merespons laporan ini dengan sigap. Saat ini, BNNP Jawa Timur sedang melakukan penelusuran lebih lanjut untuk mengetahui asal muasal barang tersebut.
Pada drum besi tempat sabu ditemukan, terdapat tulisan dalam beberapa bahasa asing, seperti Jepang, Thailand, China, dan Inggris. Hal ini menjadi petunjuk awal untuk menelusuri jaringan yang terlibat, serta asal muasal sabu tersebut. BNNP Jawa Timur memastikan bahwa penemuan ini akan menjadi perhatian khusus dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba, terutama yang memanfaatkan jalur laut sebagai sarana distribusi.