Pembalap Ducati dari tim VR46, Franco Morbidelli, harus menerima hukuman penalti tiga grid di Silverstone setelah terbukti mengganggu rekan setimnya, Marco Bezzecchi (Aprilia), selama sesi latihan Jumat sore. Berdasarkan pernyataan dari stewards, Morbidelli terlihat melambat di trek di Tikungan 12-13, yang mengganggu pembalap lain, tepatnya di kompleks Becketts-Chapel di sektor ketiga sirkuit. Ini merupakan pelanggaran kedua Morbidelli musim ini setelah sebelumnya ia juga dikenai hukuman serupa di Grand Prix Thailand karena menghalangi Francesco Bagnaia. Akibatnya, Morbidelli harus mundur tiga posisi saat memulai Grand Prix musim 2025.
Insiden tersebut menambahkan masalah bagi Morbidelli di Silverstone setelah mengalami hari yang sulit. Meskipun berhasil menjadi pembalap tercepat kedua di sesi latihan bebas (FP1), namun ia terjatuh dalam sesi latihan dan hanya mampu menduduki posisi ke-15, sehingga tidak lolos ke Q2. Hal ini membuat Morbidelli menjadi satu-satunya pembalap Ducati dari enam pembalap yang tidak mendapatkan akses otomatis ke Q2. Meski begitu, performa Morbidelli yang kuat di awal musim membuatnya tetap berada di posisi keempat dalam klasemen kejuaraan dunia.
Selain itu, penalti ini menandai momen sulit bagi Morbidelli, namun masih terlalu dini untuk menghitungnya keluar dari kompetisi. Rekan setimnya, Marco Bezzecchi, juga dapat melihatnya dari anggapan Morbidelli. Penampilan baik di minggu itu mungkin akan kembali memberinya dorongan yang ia butuhkan, sementara tim VR46 Ducati akan berharap agar Morbidelli dapat membalikkan keadaan dalam balapan mendatang.
