Marc Marquez tiba di Le Mans dengan tujuan memperbaiki kesalahan balapan terakhirnya di Jerez, di mana ia terjatuh saat berada di posisi terdepan. Meskipun demikian, kecelakaan yang sama terulang di lintasan Andalusia, hampir membuatnya mengalami kesakitan seperti di Austin, di mana ia juga terjatuh dari posisi terdepan. Saat ini, Marquez berada di posisi kedua dalam klasemen, hanya berselisih satu poin dengan adiknya, Alex Marquez, pemenang MotoGP Spanyol. Di posisi ketiga, terdapat Pecco Bagnaia, yang tertinggal 20 poin dari duo Marquez. Marquez mengomentari performa Bagnaia, menyebut bahwa perbedaan kunci terletak pada waktu lap. Meskipun demikian, perkembangan Bagnaia dalam kejuaraan masih membuatnya tetap kuat dan berpotensi untuk membalikkan keadaan.
Pada saat MotoGP 2024, Bagnaia pernah berada di posisi kedua dalam kejuaraan, dengan selisih poin 38 dari pemimpin klasemen saat itu. Namun, saat ini, jaraknya dengan Alex Marquez hanya 20 poin, menunjukkan peningkatan performa yang signifikan. Marquez juga menjelaskan bahwa ambisinya yang terlalu tinggi menjadi penyebab kecelakaan di Jerez. Meskipun begitu, dia memberikan pujian untuk adiknya yang kini memimpin kejuaraan, mengapresiasi peningkatan performanya setiap balapan. Marquez juga menegaskan bahwa persaingan di lintasan tidak memengaruhi hubungan baiknya dengan adiknya, Alex.