Pelaku Usaha Sambut Hapus Kuota Impor untuk Harga Daging Lebih Adil

by -13 Views

Jakarta, indoberita.net – Keputusan Presiden Prabowo Subianto untuk menghapus kuota impor dianggap sebagai langkah yang strategis yang akan memiliki dampak signifikan terhadap stabilisasi harga daging di Indonesia. Keputusan ini telah disambut baik oleh Asosiasi Pengusaha dan Pengolahan Daging Indonesia (APPDI), yang percaya bahwa penghilangan kuota dapat memperbaiki distribusi daging di dalam negeri dan memberikan keadilan dalam sistem impor.

APPDI mendukung Penghapusan Kuota Impor

Menurut Direktur Eksekutif APPDI, Teguh Boediana, harga daging yang tinggi saat ini merupakan beban bagi masyarakat, terutama mereka yang berada di kalangan bawah. Ia percaya bahwa penghapusan kuota, khususnya penunjukan importir tertentu, akan membuka ruang untuk persaingan yang sehat antara para pelaku usaha.

“Kami mendukung penuh keputusan Presiden untuk menghapus kuota impor, dan memungkinkan pelaku usaha bersaing secara adil,” ungkap Teguh dalam pernyataannya di Jakarta, pada hari Kamis.

Harga Daging Lebih Stabil, Usaha Semakin Pasti

Langkah deregulasi yang diusulkan oleh Presiden dianggap akan berpengaruh langsung terhadap harga daging yang sebelumnya cenderung tinggi akibat keterbatasan impor.

“Kuota sebaiknya dicabut sepenuhnya berdasarkan Rencana Kebutuhan yang tercantum dalam Rekomendasi Kementan tanpa ada pemotongan hingga tahun 2025,” jelas Teguh.

Dengan demikian, pelaku industri – termasuk sektor hotel, restoran, katering, serta industri pengolahan – dapat memperoleh pasokan daging dengan harga yang bersaing di tengah penguatan dolar AS dan penurunan daya beli masyarakat.

Presiden Prabowo: Hilangkan Kuota untuk Perkembangan Bisnis

Pada acara Sarasehan Ekonomi Nasional, Presiden Prabowo menegaskan tekadnya untuk menghapus kuota impor produk strategis. Beliau melihat bahwa sistem kuota yang ada selama ini telah menimbulkan ketidakpastian di dunia bisnis, terutama bagi pengusaha yang bermitra dengan perusahaan global.

“Saya telah memerintahkan agar semua kuota impor dihapus, terutama yang berhubungan dengan kebutuhan dasar masyarakat. Siapa saja yang mampu maupun ingin melakukan impor dapat melakukannya,” tegas Prabowo.

Langkah ini merupakan bagian dari langkah deregulasi untuk menciptakan suasana bisnis yang lebih sehat, adil, dan transparan di Indonesia.

Daging: Komoditas Strategis untuk Generasi Masa Depan

APPDI menegaskan pentingnya daging sebagai sumber protein hewani yang memiliki peran vital dalam pembentukan generasi yang sehat dan cerdas. Konsumsi daging di Indonesia masih rendah, sekitar 2,5-2,6 kg per kapita per tahun. Keterjangkauan harga menjadi kunci untuk meningkatkan konsumsi daging.

“Kami mendukung sepenuhnya agar semua kebijakan Presiden segera dijalankan oleh kementerian terkait,” tutup Teguh.

Hapus Kuota Impor Dapat Menekan Harga Daging

Kebijakan penghapusan kuota impor yang diambil oleh Presiden Prabowo Subianto memberikan harapan baru bagi pelaku usaha dan masyarakat. APPDI yakin, langkah ini akan membantu untuk menjaga kestabilan harga daging, menciptakan persaingan usaha yang sehat, serta meningkatkan akses masyarakat terhadap makanan yang bergizi.

Sumber: Prabowo Hapus Kuota Impor, APPDI: Harga Daging Bisa Lebih Terjangkau Untuk Rakyat
Sumber: Prabowo Hapus Kuota Impor, APPDI Ungkap Dampaknya Untuk Harga Daging