Max Verstappen menyampaikan bahwa Red Bull masih harus mengatasi masalah mobil F1 mereka meskipun berhasil merebut pole di Suzuka, di mana ia mengakui bahwa itu adalah salah satu lap terbaik dalam karirnya. Meskipun berupaya meraih pole untuk keempat kalinya berturut-turut di Suzuka, masalah keseimbangan pada mobil Red Bull 2025 miliknya berpadu dengan penampilan dominan dari McLaren menunjukkan bahwa rekor tersebut mungkin terputus. Namun, di tengah ketidaknyataan selama kualifikasi, Verstappen tiba-tiba menampilkan putaran Q3 yang spektakuler untuk mengungguli Lando Norris dengan selisih 0,012 detik dan Oscar Piastri dengan selisih 0,044 detik. Putarannya sebesar 1:26.983 detik lebih cepat setengah detik dari Q2 sebelumnya. Verstappen bersorak kegirangan di radio timnya setelah pole yang mengejutkan dan menggambarkannya sebagai salah satu lap terbaiknya di mobil F1. Meskipun demikian, Verstappen mengingatkan bahwa pole lap-nya sejenak menutupi masalah handling mobilnya yang masih terasa. Halam ini ia sampaikan saat memuji sebagai kejutan dan spesialnya pencapaian tersebut, meski perlu diatasi problem handling mobilnya untuk meningkatkan keseimbangan saat melintasi tikungan. Menyikapi masalah ini, Verstappen mengungkapkan perjuangannya untuk merasa percaya diri dan nyaman dengan mobilnya serta upaya tim untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Verstappen Tegaskan Problem RB21 Masih Ada: Analisis Terkini
