Speedboat tradisional yang mengangkut penumpang saat mudik Lebaran dilaporkan mengalami kegagalan mesin setelah terkena gelombang tinggi dan akhirnya terdampar di pesisir pantai Totu, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah. Sebuah video singkat menunjukkan bagaimana kepanikan melanda penumpang yang berusaha menyelamatkan diri ketika speedboat mereka terkena gelombang besar. Ketika speedboat mendekati pantai, penumpang akhirnya memutuskan untuk melompat ke air di tengah arus ombak yang kuat.
Setelah berhasil mencapai pantai, penumpang mulai mengevakuasi barang-barang pribadi yang tertinggal di dalam speedboat, sementara nakhoda berjuang keras untuk melindungi kapal dari terjangan ombak. Peristiwa ini disampaikan oleh Kepala Polsek Pulau Haruku, Iptu Boby Dhetan, yang membenarkan bahwa speedboat tersebut mati mesin akibat terkena gelombang tinggi dan akhirnya terdampar di pesisir pantai Totu. Polisi juga memberikan imbauan kepada pengguna jasa transportasi speedboat untuk memperhatikan keselamatan saat berlayar, termasuk memeriksa barang bawaan dan fasilitas keselamatan sebelum berangkat. Selain itu, para nahkoda speedboat juga diminta untuk mengikuti perkembangan cuaca dari otoritas setempat agar perjalanan lebih aman. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, semua penumpang berhasil dievakuasi ke daratan dengan selamat.