Menariknya Tantangan Ferrari bagi Lewis Hamilton

by -6 Views

Lewis Hamilton mengucapkan selamat tinggal pada Mercedes setelah 12 tahun bersama tim. Perpisahan ini tidak hanya melibatkan kebiasaan dan orang-orang yang sudah ia kenal, tetapi juga meninggalkan unit tenaga Mercedes yang telah menemani Hamilton selama 356 balapan. Bernie Collins, mantan ahli strategi Aston Martin dan pundit Sky Sports F1, memperdebatkan konsekuensi dari kepindahan ini dalam diskusi di The Red Flags. Ia merasa bahwa Hamilton akan menghadapi tantangan besar saat bergabung dengan Ferrari untuk musim pertamanya.

Kepindahan Hamilton ke Ferrari untuk F1 2025 dianggap sebagai salah satu perubahan tim terbesar dalam sejarah olahraga ini. Selain aspek emosional meninggalkan tim tempat Hamilton meraih tujuh gelar juara dunia, adaptasi terhadap unit daya Scuderia yang berbeda dengan Mercedes juga menjadi fokus pembicaraan. Mesin hibrida Mercedes V6 yang diperkenalkan pada 2014 telah menjadi ciri khas keunggulan performa mobil, meskipun dengan cobaan keandalan sejak awal. Vettel telah menunjukkan potensi mesin Ferrari dengan baik, sementara Red Bull juga menyusul dengan strategi yang tepat.

Collins meyakini bahwa tantangan bagi Hamilton tidak hanya terletak pada teknisitas unit tenaga Ferrari, tetapi juga dalam hal budaya dan prosedur tim yang berbeda. Meskipun demikian, Collins yakin Hamilton akan menjalani tantangan ini dengan sikap positif dan profesional. Sebagai pembalap yang senang dengan tantangan, Collins yakin Hamilton akan menikmati perjalanan barunya meskipun ada kurva pembelajaran yang harus dihadapi. Meskipun terdapat perbedaan besar antara mesin dan karakteristik mobil Mercedes dengan Ferrari, Hamilton diharapkan dapat beradaptasi dengan baik sebelum perubahan regulasi 2026 diberlakukan.

Source link