Ratusan aparatur sipil negara (ASN) menggelar aksi damai di depan kantor Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) untuk menyuarakan ketidakpuasan terhadap sikap arogan Menteri Dikti Saintek, Satryo Soemantri Brodjonegoro. Neni Herlina, seorang Pranata Humas Ahli Muda, mengungkapkan bahwa dirinya dipecat secara sepihak oleh Menteri Satryo di depan rekan kerja serta anak magang. Neni menceritakan bahwa Menteri Satryo secara arogan memerintahkannya untuk segera meninggalkan ruangan kerjanya dengan nada tinggi. Aksi damai yang dilakukan bersama ratusan ASN lainnya dimaksudkan untuk mencegah terulangnya arogansi seperti yang dialami oleh Neni. Semoga dengan adanya tindakan tersebut, pegawai lain tidak akan mengalami perlakuan yang sama di masa depan.
5 Tips Pintar untuk Proses Moving yang Efisien
