Prabowo Subianto Menjalani Operasi Cedera Kaki di Indonesia : Kepercayaan Terhadap Pelayanan Kesehatan Dalam Negeri

by -490 Views

JAKARTA — Menteri Pertahanan dan Presiden Terpilih, Prabowo Subianto, baru saja menjalani operasi untuk cedera kakinya di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Soedirman, Jakarta. Keputusan Prabowo untuk melakukan tindakan di rumah sakit dalam negeri dianggap sebagai bentuk kepercayaan terhadap sistem pelayanan kesehatan di Indonesia.

Kepala Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan, Daniel Lumadyo Wartoadi, mengatakan bahwa Prabowo sendiri yang memilih RSPPN untuk operasi cedera kakinya. “Mengapa memilih RSPPN? Itulah yang diinginkan beliau. Kita sebagai warga negara harus bisa menghadapi tantangan yang ada dalam perkembangan dunia saat ini dan menunjukkan bahwa kita mampu,” ujar Daniel dalam acara Hari Ulang Tahun ke-56 Pusat Rehabilitasi Kementerian Pertahanan di Jakarta, Jumat (5/7/2024).

Pada unggahan Instagram resminya (@prabowo) pada Minggu (30/6/2024), Prabowo menyatakan bahwa ia baru saja selesai menjalani tindakan medis untuk mengatasi cederanya. “Alhamdulillah, seminggu yang lalu tim dokter berhasil melakukan tindakan medis untuk menyembuhkan cedera yang saya alami. Insya Allah, dengan keadaan yang sehat, saya semakin siap untuk berbakti dan mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia,” tulis Prabowo.

Keputusan Prabowo untuk melakukan operasi di dalam negeri mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Guru Besar Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/RS Cipto Mangunkusumo, Ari Fahrial Syam, menilai bahwa keputusan ini menunjukkan kepercayaan pada kemampuan tenaga kesehatan di Indonesia. “Informasi bahwa presiden terpilih telah melakukan operasi besar dan sukses di rumah sakit dalam negeri dengan dokter Indonesia membuat para tenaga kesehatan, khususnya para dokter, bahagia. Semoga pernyataan pengakuan seperti ini juga datang dari tokoh lain sehingga masyarakat kelas atas di Indonesia dapat percaya dan bersedia mendapatkan pelayanan kesehatan di dalam negeri,” ungkap Ari.

Operasi yang dilakukan Prabowo ditangani oleh dokter spesialis ortopedi dan traumatologi konsultan hip and knee, Sunaryo Kusumo. Sunaryo menyatakan bahwa kondisi Prabowo telah membaik setelah operasi. “Beliau memang ingin menjalani operasi untuk memperbaiki cedera lama yang dialami sejak tahun 80-an,” kata Sunaryo. Prabowo mengalami cedera akibat dua kali kecelakaan terjun payung saat bertugas di TNI pada tahun 1980-an yang menyebabkan cedera pada kakinya.

Sunaryo menambahkan bahwa meskipun kondisi Prabowo telah membaik, tetap diberikan kontrol dan pemeriksaan rutin. “Seperti yang kita lihat, beliau sudah dapat berjalan tanpa bantuan orang atau tongkat,” katanya.

Daniel juga menyebutkan bahwa ada beberapa tantangan dalam melakukan operasi pada Prabowo, terutama karena cederanya sudah lama dan usia Prabowo. “Kita harus mempersiapkan segala kemungkinan yang dapat terjadi. Selain itu, dengan usia yang sudah seperti itu, apakah ada komplikasi yang harus dipersiapkan,” jelas Daniel.

Keputusan Prabowo Subianto untuk melakukan operasi cedera kaki di rumah sakit dalam negeri menegaskan kepercayaannya terhadap kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Hal ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi tokoh dan pejabat lainnya untuk memilih pelayanan kesehatan dalam negeri dan mendorong rumah sakit serta institusi pendidikan kedokteran untuk terus meningkatkan kualitasnya.

Kompetensi dan kualitas tenaga kesehatan di Indonesia tidak kalah dengan dokter di luar negeri. Dengan dukungan dari tokoh-tokoh publik, diharapkan masyarakat kelas atas di Indonesia semakin percaya dan bersedia untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di dalam negeri, sehingga dapat mengurangi jumlah warga yang berobat ke luar negeri.

Source link