Pengabdian Prabowo Subianto di Dunia Politik

by -46 Views

Prabowo memulai karir politiknya di Partai Golkar. Idealismenya dan keberaniannya dalam memperjuangkan kebijakan pro-rakyat mendorongnya untuk mendirikan Partai Gerindra pada tahun 2008.

Dengan manifesto perjuangan yang kuat dan program aksi yang jelas, Gerindra berhasil menjadi partai politik terbesar kedua di Indonesia. Dukungan dari rakyat juga mengalir untuk Prabowo dan para kepala daerah yang didukungnya.

Pada tahun 2008, Prabowo mendirikan Partai Gerindra dengan visi, misi, dan tujuan yang sejalan. Karena kejelasan visi, misi, dan tujuan ini, Partai Gerindra mendapatkan kepercayaan rakyat dan menjadi partai kedua terbesar di Indonesia pada tahun 2019.

Gerindra pertama kali mendapat kepercayaan rakyat untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan di Parlemen pada tahun 2009, dengan meraih 26 kursi di DPR RI. Sejak itu, Gerindra konsisten memperjuangkan Undang-Undang yang pro-rakyat, seperti UU Desa, UU Disabilitas, dan UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual.

Menyadari pentingnya perubahan besar melalui eksekutif, Prabowo menawarkan diri sebagai Calon Wakil Presiden pada tahun 2009. Bersama Megawati Soekarnoputri, pasangan Megawati-Prabowo mendapatkan dukungan kuat dari masyarakat.

Prabowo juga memperhatikan peran penting pemerintah daerah dalam kemajuan rakyat. Ia menjadikan Partai Gerindra sebagai alat politik untuk mendukung putra-putri terbaik bangsa dalam Pilkada dan memimpin daerah mereka.

Dalam beberapa Pilkada, Prabowo mencalonkan kandidat seperti Joko Widodo, Basuki T. Purnama, Bima Arya Sugiarto, dan M. Ridwan Kamil. Melalui Gerindra, ia juga berhasil mencalonkan dan memenangkan banyak kepala daerah pada Pilkada serentak di tahun 2015, 2017, 2018, dan 2020.

Tahun 2013, Gerindra menjadi partai pertama yang merumuskan rencana aksi transformasi bangsa. Prabowo juga aktif dalam memberikan bantuan kesehatan melalui Kesehatan Indonesia Raya (KESIRA) dengan menyediakan mobil ambulans dan mobil jenazah gratis.

Pada tahun 2014, Prabowo membentuk Koalisi Merah Putih yang mendukungnya sebagai Calon Presiden. Pasangan Prabowo-Hatta Rajasa berhasil meraih 62 juta suara pada Pemilihan Presiden 2014.

Dukungan luas juga diterima oleh Prabowo dan Partai Gerindra dengan slogan “Indonesia Bangkit”. Suara Gerindra meningkat drastis pada Pemilu 2014 dan Prabowo juga meraih suara lebih besar dalam Pilpres 2014.

Prabowo selalu menekankan pentingnya ide-ide dalam politik. Ia aktif menulis buku-buku tentang masa depan Indonesia dan mengubah gaya penulisannya agar mudah dipahami oleh masyarakat.

Pada Pilpres 2019, Prabowo maju bersama Sandiaga Uno sebagai calon presiden dan wakil presiden. Pasangan ini mendapat dukungan luas dari berbagai elemen masyarakat, terutama dalam menjawab isu lapangan kerja dan harga-harga.

Kampanye Prabowo-Sandi di Pilpres 2019 menunjukkan dukungan kuat dari rakyat. Pasangan ini berhasil meraih 68 juta suara pada pemilihan tersebut.

Untuk Pilpres 2024, Prabowo Subianto bersama Gibran Rakabuming Raka telah deklarasi sebagai calon presiden dan wakil presiden. Mereka mendapatkan nomor urut 2 dari Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Capres dan Cawapres Pemilu.

Source link