Gaya Bahasa Sederhana Prabowo dalam Debat Capres Perdana, Gagasannya Mudah Dipahami

by -95 Views

Jumat, 15 Desember 2023 – 03:26 WIB

Jakarta – Debat perdana Calon Presiden atau capres yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa, 12 Desember 2023 masih menjadi perhatian publik. Tiga capres menyampaikan argumennya dalam visi misi hingga paparan saat saling sanggah.

Ketua Umum G-Nesia Diah Warih Anjari menyatakan bahwa tema hukum, HAM, pemerintahan, pemberantasan korupsi dan penguatan pemokrasi yang disampaikan oleh capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dinilai memiliki program kerja yang paling konkret dibandingkan dengan capres lainnya saat tampil di atas panggung debat. Bagi Diah, Ketua Umum Partai Gerindra itu mampu menyampaikan gagasan dengan bahasa yang mudah dimengerti masyarakat.

Selain itu, bahasa yang diucapkan Prabowo juga sederhana dan tidak terlalu beretorika seperti para peserta debat lainnya.

“Saya hadir di tengah-tengah acara debat capres, melihat secara langsung bagaimana mereka beradu gagasan, menyampaikan visi misi secara mendalam dan saling tanya jawab,” kata Diah Warih, dalam keterangannya, Kamis malam, 14 Desember 2023.

Dia menilai Prabowo juga merupakan capres paling moncer di debat kali ini. Omongan Menteri Pertahanan itu saat menyampaikan gagasan dan tanya jawab dengan bahasa yang mudah dicerna. “Saat adu gagasan dan tanya jawab, bahasa yang disampaikan mudah dicerna dan program-programnya begitu diterima masyarakat,” lanjut Diah Warih.

Pun, dia mempertanyakan capres lain saat ditanya oleh Prabowo yang jawabannya selalu beretorika mendalam dan sulit dimengerti. Kemudian, dia mencontohkan saat Prabowo bertanya kepada Capres nomor urut 1, Anies Baswedan soal penanganan polusi di DKI Jakarta selama menjabat Gubernur periode 2017-2022. “Bagaimana anggaran Rp80 triliun, Pak Anies, sebagai gubernur tidak dapat berbuat sesuatu berarti untuk mengurangi polusi,” tanya Prabowo kepada Anies dalam debat. Anies dalam jawabannya membawa-bawa angin. Prabowo yang merespons jawaban Anies menyinggung susah kalau menyalahkan angin ketika ada pemerintahan.

Prabowo menilai Anies tak seharusnya menyalahkan angin. Eks Danjen Kopassus itu menegaskan pertanyaannya yakni tentang penanganan polusi udara Jakarta dengan anggaran Rp80 triliun. “Jadi saya bertanya, dengan anggaran segitu besar, langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk dengan real dalam 5 tahun mengurangi polusi juga, di mana rakyat Jakarta itu banyak yang mengalami sakit pernapasan,” ujar Prabowo.

Prabowo merupakan capres nomor urut 2 yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka. Duet capres cawapres itu diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang didukung Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Gelora, Garuda, dan Prima.