Kamis, 23 November 2023 – 11:01 WIB
Tangerang Selatan – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menyampaikan kepada calon presiden-wakil presiden untuk tidak berjanji di luar kemampuannya.
Hal tersebut diungkapkan Haedar Nashir saat memberikan sambutan pada dialog publik Muhammadiyah bersama Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Tangerang Selatan, Kamis, 23 November 2023.
Mulanya, Haedar menyampaikan pandangan Muhammadiyah tentang Indonesia yang mengalami erosi, disrupsi, distorsi bahkan deviasi dalam kehidupan kebangsaan.
“Munculnya politik ekonomi bahkan budaya yang serba liberal setelah reformasi, jujur dalam penilaian kami itu tidak sejalan dasar dan cita-cita Indonesia didirikan. Oligarki dalam berbagai bentuknya, ekonomi politik terutama, juga tidak sejalan,” kata Haedar Nashir.
Ia pun menegaskan bahwa, akhir-akhir ini demokrasi di Indonesia sedang tidak baik-baik saja dan terjadi politisisasi hukum. Sehingga, kata dia, politik, ekonomi dan budaya perlu direkonstruksi.
“Sehingga Indonesia betul-betul ada fondasi, ada bingkai, ada arahnya yang jelas. Tidak sekadar pada visi misi presiden semata-mata. Jadi ini yang kita kehendaki sehingga Indonesia itu betul-betul ke depan ada bingkainya yang jelas dan utuh,” imbuhnya.
Haedar juga mengatakan bahwa pasangan Ganjar-Mahfud dapat berdiri tegak lurus di atas konstitusi dan menggunakannya sesuai dengan kepentingan bangsa serta negara.
“Lebih dari itu tentu kami percaya kedua tokoh ini, ketika rakyat nanti memberi amanat dan mandat, tentu akan berdiri tegak di atas konstitusi dan tidak menyalahgunakannya. Kalau toh berjanji, berjanjilah yang objektif, untuk dan atas nama bangsa,” kata Haedar
“Jangan bikin janji-janji yang nanti la yukallifullahu nafsan illa wus’aha, di luar kemampuan,” sambungnya.
Diketahui, Dialog Terbuka Muhammadiyah digelar di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menghadirkan pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Kamis, 23 November 2023.
Selain dihadiri oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr H Haedar Nashir, dialog ini dipandu oleh Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Abdul Mu’ti. Ada lima panelis yang akan mengajukan pertanyaan kepada calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar-Mahfud.
Panelis Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial adalah Rektor ITBM Jakarta Dr Mukhaer Pakkana. Kemudian Bidang Politik dan Demokrasi adalah Rektor UMJ Prof Ma’mun Murod.
Sementara itu panelis Bidang Agama, Perempuan dan HAM adalah Prof Alimatul Qibtiyah. Selanjutnya panelis Bidang Hukum Prof Ibnu Sina Chandranegara, serta panelis Bidang Pendidikan dan Kesehatan adalah Alpha Amirrachman PhD.
Halaman Selanjutnya