Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, berpendapat bahwa aksi boikot terhadap komoditas Israel tidak perlu dilakukan karena tidak akan menyelesaikan masalah perang antara Israel dan Palestina. Meskipun demikian, Meutya menganggap penting bagi Indonesia untuk bersikap tegas di forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait situasi di Gaza. Dia menyatakan bahwa jika kita bersikap tegas di PBB, itu haruslah menjadi sikap kita yang berkontribusi dan memberikan manfaat, seperti sikap Presiden yang sudah tegas. Meutya juga menilai bahwa sebagai anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) PBB, Indonesia memiliki tanggung jawab besar untuk mengadvokasi pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di Gaza. Dia mengapresiasi pernyataan Presiden Joko Widodo yang mengecam serangan terhadap warga Palestina dan menyatakan bahwa Indonesia akan segera mengirimkan bantuan kemanusiaan. Meutya berharap agar Menteri Luar Negeri dapat menggalang dukungan di PBB sehingga suara Indonesia juga didukung oleh negara-negara lain. Presiden Joko Widodo telah memberikan pernyataan yang tegas terkait Palestina, dan hal ini merupakan langkah yang baik.