Polisi Melakukan Penyelidikan Terhadap Kasus Diamputasinya Kaki Seorang Bocah SD Setelah Didorong oleh Teman Sekolah di Bekasi.

by -99 Views

Pihak keluarga bocah SD yang kakinya diamputasi akibat disleding teman sekolah telah membuat laporan polisi. Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Bekasi Kabupaten, AKP Hotma Sitompul mengungkapkan bahwa pihaknya akan mengusut kasus tersebut. “Sudah ada laporannya. Penanganannya kita akan bertindak cepat dan saat ini kasus sudah masuk dalam proses penyidikan,” ujar Hotma kepada wartawan.

Hotma menjelaskan bahwa korban, yang berinisial FA (12), terluka karena kakinya disledding ketika ia hendak membeli makanan. Hotma mengakui bahwa ia belum dapat memberikan banyak informasi karena penyelidikan masih berlangsung. “Korban sedang dalam perjalanan untuk membeli makanan di kantin sekolah, namun diduga dijegal atau disledding oleh pelaku anak,” kata Hotma.

Sebelumnya, disebutkan bahwa FA, murid SDN Jatimulya 09, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, mengalami nasib tragis setelah kakinya diamputasi akibat disleding oleh teman-temannya. Kejadian ini terjadi saat FA diajak oleh teman-temannya untuk jajan selama istirahat sekolah. Namun, saat sedang berjalan, korban malah disleding oleh temannya hingga jatuh.

“Kejadian ini terjadi sekitar bulan Februari 2023, ketika anak saya terkena sleding dan merasakan sakit,” kata Diana Novita, ibu dari FA. Setelah kejadian itu, anaknya kembali ke dalam kelas namun tetap menjadi korban bullying oleh teman-temannya. “Saat di dalam kelas, anak saya masih diolok-olok lagi sambil diperagakan bagaimana anak saya jatuh,” tambahnya.